Sepekan Koma, Korban Tabrak Lari di Jalan Mentoro-Arjosari Meninggal Dunia

Polisi olah tempat kejadian perkara tabrak lari di jalan Mentoro-Arjosari. (Foto/Istimewa).

PACITAN,wartakita.co- Kabar duka menyelimuti keluarga korban tabrak lari di jalur Mentoro-Arjosari Pacitan pada Kamis (20/1) lalu. Penumpang sepeda motor yang dirujuk ke rumah sakit luar kota dikabarkan ikut meninggal dunia. Kabar duka itu tersiar pada Jum’at (28/1) siang.

Oktazzam Ceysa Wijaya (11 thn) meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah Moewardi, Solo, Jawa Tengah. Bocah yang masih duduk dibangku sekolah dasar itu menghembuskan nafas terakhir dalam perawatan intensif. Sepekan dalam perawatan sejak kecelakaan itu Azzam belum sadarkan diri dan meninggal.

“Korban tabrak lari, adiknya Dezalpha meninggal dunia sekitar jam 2 siang tadi di Rumah Sakit di Solo,” kata Slamet, kerabat korban.

Sebelumnya, Oktazzam merupakan penumpang motor Vario yang dikendarai kakak kandungnya Dezalpha Bayu Wijaya (21 thn). Sepeda motor kakak beradik itu mengalami kecelakaan maut di jalan Mentoro-Arjosari pada Kamis (20/1) kemarin.

Kecelakaan maut itu bermula ketika mobil Datsun GO berwarna gold, melaju dari Utara ke Selatan di Jalan Mentoro – Arjosari. Sesampai TKP melaju sepeda motor yang dikendarai korban dari arah berlawanan hingga terjadi tabrak depan.

Korban Dezalpha Bayu Wijaya diketahui meninggal dunia tak lama setelah kecelakaan terjadi. Sedangkan adiknya yang juga mengalami luka serius wafat siang ini. Informasi terhimpun, Oktazzam bakal dibawa ke rumah duka di Desa Purworejo, Pacitan.

Ditengah kabar duka ini, pelaku tabrak lari sampai saat ini belum terungkap. Polisi masih mencari keberadaan pengemudi datsun bernopol B 2828 TYO yang melarikan diri sesaat kecelakaan terjadi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *