PACITAN,wartakita.co- Banjir di sejumlah wilayah di Pacitan berpotensi mengancam kesehatan masyarakat. Dinas Kesehatan setempat pun meminta warga meningkatkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
Kepala Dinas Kesehatan Pacitan, Hendra Purwaka mengatakan curah hujan tinggi seperti saat ini, umumnya disertai sisa air hujan yang tertinggal pada benda tertentu. Jika dibiarkan media tersebut jadi tempat perkembangbiakan nyamuk yang memicu penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
“Karena itu upaya yang harus dilakukan adalah pemberantasan sarang nyamuk dengan pola 3M (menguras, menutup dan mengubur barang bekas),” katanya.
Penyakit lain yang tak kalah bahayanya lanjut Hendra adalah Leptospirosis. Penyakit akibat tikus itu sering menjangkiti warga paska banjir. Penyebabnya tak lain karena kontaminasi urine tikur terbawa air banjir. Oleh karenanya membersihkan kawasan rumah perlu menggunakan cairan pembersih.
“Termasuk juga rajin cuci tangan dengan sabun,” tegasnya.
Penyakit lain yang berpotensi menjangkiti warga adalah diare. Ini terjadi karena kontaminasi bakteri dari septic tank ke dalam sumber mata air warga. Oleh sebab itu, pola hidup bersih dan sehat jadi solusi terbaik pencegahan penyakit paska banjir.