SEPAKBOLA,wartakita.co- Dua favorit juara piala dunia 2022 Qatar asal Amerika Latin meraih hasil berbeda pada pertandingan 8 besar. Brazil harus mengakui keperkasaan Kroasia. Sedangkan Argentina sukses kalahkan Belanda.
Brazil dan Kroasia bertanding lebih awal di Stadion Kota Pendidikan pada Jum’at (9/12) malam kemarin. Menurunkan kekuatan penuh, Brazil mencoba menguasai jalannya pertandingan sejak menit pertama.
Namun, permainan disiplin yang ditunjukkan Kroasia membuat tim selecao tampak kesulitan menciptakan peluang. Bahkan, selama 90 menit pertandingan berlangsung tak ada gol yang tercipta. Laga pun berlanjut ke babak tambahan.
Harapan Brazil melangkah ke semi final terbuka kala Neymar sukses mencetak gol di penghujung laga babak tambahan waktu 15 menit pertama. Namun, asa itu dibuyarkan Petkovic yang menyamakan skor pada menit ke 117.
Laga pun harus ditentukan melalui adu tendangan pinalti. Kroasi yang berinisiatif mengambil tendangan lebih dulu sukses mencetak gol. Sedangkan penendang pertama Brazil, Rodrygo gagal.
Kemenangan finalis piala dunia 2018 itu ditentukan pada kesempatan penendang pinalti keempat. Dalam situasi tertinggal 2-4, Marquinhos justru gagal mengeksekusi tendangan pinalti. Kemenangan ini membuka kesempatan Modric cs kembali ke final.
Kroasia akan menghadapi Argentina yang sukses mengandaskan Belanda. Kemenangan Leonel Messi cs, juga didapatkan melalui tendangan adu pinalti setelah melakoni 120 menit dengan skor sama kuat 2-2. Argentina menutup laga dengan kemenangan 4-3.
Dua favorit juara piala dunia 2022 Qatar asal Amerika Latin meraih hasil berbeda pada pertandingan 8 besar. Brazil harus mengakui keperkasaan Kroasia. Sedangkan Argentina sukses kalahkan Belanda.
Brazil dan Kroasia bertanding lebih awal di Stadion Kota Pendidikan pada Jum’at (9/12) malam kemarin. Menurunkan kekuatan penuh, Brazil mencoba menguasai jalannya pertandingan sejak menit pertama.
Namun, permainan disiplin yang ditunjukkan Kroasia membuat tim selecao tampak kesulitan menciptakan peluang. Bahkan, selama 90 menit pertandingan berlangsung tak ada gol yang tercipta. Laga pun berlanjut ke babak tambahan.
Harapan Brazil melangkah ke semi final terbuka kala Neymar sukses mencetak gol di penghujung laga babak tambahan waktu 15 menit pertama. Namun, asa itu dibuyarkan Petkovic yang menyamakan skor pada menit ke 117.
Laga pun harus ditentukan melalui adu tendangan pinalti. Kroasi yang berinisiatif mengambil tendangan lebih dulu sukses mencetak gol. Sedangkan penendang pertama Brazil, Rodrygo gagal.
Kemenangan finalis piala dunia 2018 itu ditentukan pada kesempatan penendang pinalti keempat. Dalam situasi tertinggal 2-4, Marquinhos justru gagal mengeksekusi tendangan pinalti. Kemenangan ini membuka kesempatan Modric cs kembali ke final.
Kroasia akan menghadapi Argentina yang sukses mengandaskan Belanda. Kemenangan Leonel Messi cs, juga didapatkan melalui tendangan adu pinalti setelah melakoni 120 menit dengan skor sama kuat 2-2. Argentina menutup laga dengan kemenangan 4-3.