Perang PMK, Pacitan Kehabisan Stok Vaksin

Vaksinasi hewan ternak warga atasi PMK. (Foto/wartakita.co).

PACITAN,wartakita.co- Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Pacitan belum juga mereda. Per akhir Januari jumlah hewan ternak terjangkit PMK mencapai 572 kasus.

Rinciannya, sebanyak 516 hewan ternak sudah sembuh, 19 sakit, 29 mati dan 8 dipotong paksa. Upaya pencegahan penularan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dinas KPP) Kabupaten Pacitan kini terkendala vaksin.

“Stok vaksin masih menunggu dibagikan provinsi minggu depan, ada banyak hewan ternak yang belum divaksin karena penolakan dan kurangnya stok vaksin,” Dr. Kushandoko Kabid Peternakan Dan Kesehatan Hewan Dinas KPP Pacitan pada awak media.

Kushandoko menambahkan bahwa ketersediaan vaksin sangat penting. Sebab, vaksinasi dinilai sebagai langkah paling efektif mencegah kematian pada hewan ternak.

Ini merujuk pada data vaksinasi yang dilakukan mencapai angka 47.467 ekor hewan ternak dengan tingkat kematian hanya sekitar 0,05 persen.

“Kasus-kasus yang ada dipastikan belum pernah divaksin, jadi kalaupun ada kasus dan satu kandang pun ketika yang lain sudah divaksin tapi ini tidak, jadi diharapkan bantuan media menyebarkan agar tidak ada penolakan vaksinasi dari masyarakat,” jelasnya.

Dinas KPP Pacitan berharap masyarakat lebih sadar akan pentingnya vaksin dan tidak melakukan penolakan. Hal tersebut agar capaian vaksinasi meningkat dan Pacitan bisa terbebas dari PMK.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *