Warga Simulasikan Penyelematan Korban Tenggelam

Simulasi penyelamatan korban tenggelam di aliran sungai. (Foto/wartakita.co).

PACITAN,wartakita.co- Kelompok Jangkar Segoro Kidul bersama Rumah Zakat Action, dalam rangka peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana gelar simulasi penyelamatan korban tenggelam. Mereka menyusun dan memperagakan skenario serealistis mungkin dengan libatkan para warga sebagai simulator.

Slamet Riyadi Ketua Kelompok Masyarakat Jangkar Segoro kidul usai mengikuti simulasi Kamis (04/05) mengatakan bahwa warga Dusun Kiteran Desa Kembang yang berprofesi sebagai nelayan tetap rawan laka air sehingga diperlukan sosialisasi mengenai penyelamatan.

“Kami peragakan dua wisatawan di Watumejo Mangrove Park tenggelam karena tidak memakai pelampung dan sembarangan saat menaiki kapal, maka kita tunjukan juga apa saja yang akan dilakukan,” ujar Slamet.

Tak hanya nelayan yang rawan laka air, wilayah Dusun Kiteran yang berdekatan dengan tempat wisata menjadikan para warga juga harus tanggap.

“Kami harus belajar bagaimana dan apa saja yang harus dilakukan untuk penyelamatan, agar nantinya apabila terjadi kami bisa langsung turun dalam penyelamatan,” jelas Slamet.

Simulasi penyelamatan itu mereka lakukan dengan tujuan agar tim penanganan laka yang mereka bentuk dapat berlatih penyelamatan. Tim tersebut terdiri dari warga sekitar dan para nelayan yang terlatih.

Adapun simulasi mereka lakukan dengan memperagakan dua wisatawan yang tidak mau menggunakan pelampung hingga sembrono saat menaiki perahu. Hingga pada akhirnya mereka tenggelam dan awak kapal bisa menghubungi tim penanganan laka dan melakukan penyelamatan pada korban.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *