PACITAN,wartakita.co- Rencana pembangunan bandara perintis yang dimulai tahun 2013 di Pacitan tak kunjung terealisasikan. Pemerintah kembali melakukan kajian ulang Feasibility Study (FS) seiring pembentukan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).
Heru Sukresna, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) menyatakan kajian ulang itu telah dimulai pada bulan Maret lalu.
“Bulan puasa lalu sudah kita ulangi FS dan mudah-mudahan segera ada hasil dari kajian yang diselaraskan dengan tata ruangnya,” ujar Heru.
Pemkab lanjut Heru telah mempersiapkan empat alternatif pilihan lokasi untuk bandara. Seluruh lokasi alternatif telah selesai pengukuran sesuai standar bandara.
“Untuk mana saja lokasi yang sudah dipersiapkan, kami belum bisa informasikan yang jelas saat ini sudah ada pilihan dan menunggu hasil,” ungkap Heru.
Heru optimis pembangunan bandara perintis itu dapat segera diwujudkan demi kemajuan transportasi sekaligus penunjang industri Pariwisata.
“Begitu ada pembangunan besar (bandara) kami harapkan ada akses yang lebih mudah melalui udara,” pungkas Heru. (mg/red).