PACITAN,wartakita.co- Bursa Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pacitan 2024 mulai menghangat. Sejumlah nama bakal calon kandidat mulai terlihat meramaikan persaingan.

Diantaranya bupati petahana Indrata Nur Bayuaji, wakil bupati incumbent Gagarin, Rakhman Wijayanto peraih suara tertinggi Pileg 2024, Ketua DPRD Ronny Wahyono dan M Toha pengasuh pondok pesantren ternama.

Para kandidat itu mempunyai basis dukungannya masing-masing. Lalu seperti apa kekuatan dukungan para tokoh tersebut berdasarkan hasil Pileg DPRD Pacitan 2024?

Baca juga : Capaian 18 Kursi Demokrat Diwarnai Penurunan Suara Ketua DPRD – Kegagalan Petahana

Dimulai dari Indrata Nur Bayuaji yang juga Ketua DPC Demokrat Pacitan. Kenaikan signifikan suara Partai Demokrat jadi keuntungan Mas Aji. Penambahan kursi dari 14 menjadi 18 membuat namanya lebih diunggulkan.

Secara angka dukungan suara Demokrat naik dari 90 ribuan menjadi 132 ribu suara. Selain Demokrat, 8 parpol parlemen dan non parlemen telah menyatakan dukungan dua periode untuk Mas Aji.

Dukungan 8 parpol itu berasal dari Gerindra, PPP, Hanura, PAN, Garuda, PSI, Perindo dan PKN. Di Pileg 2024, delapan parpol tersebut total memperoleh 48.273 suara.

Delapan parpol pendukung Mas Aji juga menyatakan sikap mendukung Rakhman Wijayanto sebagai Bacawabup. Ditambah 10.564 suara dukungan yang diraihnya di Pileg, Rakhman punya modal 58.837 suara.

Kekuatan mantan kepala desa itu bakal bertambah seiring seluruh Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) Demokrat di Pacitan menyatakan rekomendasi dukungan secara resmi.

Baca juga : Dukungan untuk Rakhman Tak Bisa Diremehkan, Kekuatannya Melebihi Gagarin dan Partai Non Pendukung Aman

Kemudian untuk Gagarin, pemilih kader dan Partai Golkar di Pileg 2024 sejumlah 54.567 suara. Perolehan Golkar Pacitan ini menurun dari Pileg 2019 silam. Bahkan, partai berlambang pohon beringin ini harus kehilangan dua kursi menjadi 7 kursi DPRD Pacitan di periode mendatang.

Namun, kekuatan Ketua DPD Golkar Pacitan itu pun diperkirakan akan bertambah kuat ketika sukses membangun poros koalisi dan memaksimalkan jejaring relawan.

Nama berikutnya adalah Ketua DPRD Pacitan, Ronny Wahyono. Pria yang sukses terpilih di 4 edisi pesta demokrasi legislatit itu punya modal 4.822 suara dari dua kecamatan berbeda.

Jumlah suara Ronny yang turun sebanyak 762 suara dari perolehan di Pileg 2019 yang mencapai 5.584 tak menyurutkan semangat berkontestasi. Kekuatannya pun masih berpotensi bertambah oleh relawan di kecamatan lainnya.

Nama terakhir yang sudah muncul adalah M. Toha. Eks Caleg DPR RI PKS itu mendapat 1.287 suara di Pileg 2024. Kekuatan Toha pun masih berpotensi bertambah apabila mampu membangun dukungan.

Baca juga : Rujukan Pasien Kerap Dipersoalkan, Jawaban Direktur RSUD Pacitan Mengejutkan

Selain nama kandidat yang ada, PDI Perjuangan, PKB, PKS dan Nasdem belum memunculkan calon jagoan di Pilkada mendatang. Sebagai gambaran, PDI Perjuangan yang mengamankan 6 kursi meraih 44.019 suara di Pileg 2024.

Lalu PKB sukses mempertahankan 5 kursi dan mendapat kenaikan dukungan pemilih menjadi 34.404 suara. Peningkatan suara jadi modal penting PKB menatap Pilkada Pacitan November mendatang.

Dua partai PKS dan Nasdem masing-masing memperoleh dua kursi hasil Pileg 2024. PKS meraih total dukungan sebanyak 19.132 suara. Sementara Nasdem mendapat 14.973 suara.

Kekuatan dukungan para kandidat sangat mungkin berubah. Politik yang dinamis serta proses pencalonan dan pemilihan yang masih beberapa bulan, tentunya ruang untuk berkonsolidasi sekaligus meraih simpati dukungan rakyat sangat terbuka.