Respon Keluhan Wisatawan, Disparbudpora Sampaikan Permintaan Maaf

Pesona keindahan Pantai Pancer Door Pacitan. (Foto/wartakita.co).

PACITAN,wartakita.co- Keluhan wisatawan terhadap sikap pedagang di Pantai Pancer Door Pacitan menuai beragam reaksi masyarakat. Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga setempat pun buru-buru menyampaikan permohonan maaf.

Permintaan maaf diungkap langsung Turmudi, Kepala Disparbudpora Pacitan melalui pesan singkat kepada media. Dia memastikan peristiwa ini bakal jadi evaluasi.

“Tentunya permintaan maaf kami kepada wisatawan atas ketidaknyamanan dengan adanya peristiwa ini,” kata Turmudi pada awak media.

Baca juga : Menakar Kekuatan Para Kandidat Pemimpin Pacitan Berdasarkan Hasil Pileg 2024

Eks Pejabat Dinas Sosial Pacitan itu menambahkan pihaknya bakal kembali melakukan edukasi kepada para pedagang supaya kejadian tak berulang kembali.

“Terus akan diberikan penjelasan-penjelasan. Jangan sampai hal-hal yang tidak menguntungkan semua pihak terulang kembali,” tegasnya.

Permasalahan yang menyita perhatian publik itu bermula dari curhatan seorang wisatawan melalui akun media sosial Fahrudin di group Facebook @infopacitan.

“Tempat Wisata Pancer Door Pacitan tidak ramah ke wisata Boss. Omahku padahal Barean konoo padahal isuk2 wes diusir karo komplyang karo bakule (rumah saya padahal wilayah Barean, pagi-pagi sudah diusir pedagang),” kata Fahrudin di akun Facebook miliknya.

Baca juga : Dukungan untuk Rakhman Tak Bisa Diremehkan, Kekuatannya Melebihi Gagarin dan Partai Non Pendukung Aman

Fahrudin mengaku sempat menanyakan alasan pedagang yang tidak memperbolehkan dirinya bersantai di lokasi pantai tersebut.

“Opo tempat iku termasuk disewa juga?, Kan sudah disiapkan lahan buat pelanggan didepan warungnya,” tanyanya.

Peristiwa tak mengenakkan itu tentu merugikan dunia pariwisata Pacitan secara umum. Kebijakan menggratiskan tiket masuk pantai Pancer Door sebagai alasan lama tinggal (long stay) di Pacitan pun akan percuma ketika layanan terhadap wisatawan jadi permasalahan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *