PACITAN,wartakita.co – Pemerintah Kabupaten Pacitan terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan para tenaga honorer. Khususnya dalam mengupayakan tenaga honorer yang sudah mengabdi bertahun-tahun agar bisa diangkat jadi aparatur sipil negara (ASN).

Melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia sudah ada ribuan honorer yang sudah terangkat jadi ASN selama tiga tahun terakhir.

Tercatat, Pemkab telah mengangkat pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 1.891 orang. Terdiri dari.1.613 tenaga pendidik atau guru, 117 tenaga kesehatan (nakes) dan 161 tenaga teknis.

“Tahun ini juga akan ada pengangkatan kembali sebanyak 308 formasi PPPK dan 92 CASN,” kata Sugeng Budiarto, kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi BKPSDM Pacitan.

Baca juga : 3,5 Tahun Pembangunan Jembatan dan Ruas Jalan Kabupaten Pacitan Tembus Rp 325 Miliar

Artinya, akan lebih banyak peluang untuk warga Pacitan maupun honorer untuk menjadi ASN di lingkungan Pemkab Pacitan. Hal itu diwujudkan dalam pemberian SK GTT/PTT yang sudah diberikan kepada ribuan guru dan nakes non-ASN.

Bahkan, ke depan masih ada lagi penyerahan SK GTT/PTT yang siap membantu mencukupi kebutuhan tenaga non-ASN. “Khususnya bagi guru dan tenaga kesehatan yang statusnya masih honorer,” tambahnya.

Keberadaan para tenaga honorer selama ini tersebar di semua OPD Pemkab Pacitan. Untuk mencukupi sesuai jumlah kebutuhan ideal, masih diperlukan ribuan pegawai lagi. Sehingga sudah dipastikan tenaga honorer memiliki jasa yang sangat luar biasa terhadap pembangunan daerah.

“Meski pada dasarnya mereka bukan abdi negara (honorer,Red), namun mereka sanggup mengabdikan dirinya kepada negara, khusus pemkab Pacitan,” pungkasnya.