PACITAN,wartakita.co, Banjir wilayah kota yang muncul di musim penghujan mendapat atensi khusus pemerintah Kabupaten Pacitan. Beberapa langkah strategis pencegahan banjir disiapkan dan direalisasikan secara bertahap. Diantaranya, pengerukan serta pembersihan rutin material pada titik saluran air di wilayah Kota Pacitan.
Pun, pemerintah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang telah memasang perangkap sampah di sejumlah titik. Perangkap sampah berupa kontruksi kerangka besi itu diproyeksikan dapat mengurangi penumpukan benda maupun sampah yang dapat menghambat arus air.
“Ada tiga titik perangkap sampah yakni di Praman, Gerdon dan Blimbing. Tujuannya untuk memastikan saluran air bisa lancar, karena kalau ada tumpukan sampah maka bisa mempengaruhi arus banjir,” kata Yudho Tri Kuncoro, Sekretaris Dinas PUPR Pacitan.
Baca juga : Pemkab Pacitan Realisasikan Sanitasi Sehat Senilai Miliaran di Tujuh Kecamatan
Perangkap sampah yang terpasang telah berfungsi dengan baik. Setidaknya, guyuran hujan deras dalam beberapa hari ini mampu menghentikan berbagai material sampah yang bisa saja memicu luapan banjir di wilayah kota. Bahkan, DPUPR menambah satu perangkap sampah lagi di kalitani Desa Bangunsari, Pacitan.
“Satu perangkap sampah juga terpasang di Kalitani, Bangunsari, mudah-mudahan bisa efektif menghambat sampah masuk ke drainase wilayah kota,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Yudho mengatakan, perangkap sampah dipasang disejumlah titik stratategis tidak otomatis mecegah luapan banjir. Petugas khusus DPUPR disiapkan untuk mengeruk sampah yang terperangkap dan memastikan jalur air bisa berfungsi lebih baik.
“Ini upaya untuk mengurangi resiko dampak banjir kota, dan ketika ini efektif maka tahun depan disiapkan perangkap sampah untuk beberapa titik strategis lainnya agar mengurangi dampak banjir lainnya,” tandasnya.
Baca juga : Berjarak 50 Kilometer dari Kota Pacitan, Ruas Bangunsari-Batas Ponorogo Tuntas Diperbaiki
Diketahui, banjir kota hampir selalu terjadi tiap musim penghujan tiba. Selain curah hujan tinggi, kondisi saluran air yang tersumbat oleh material sampah bisa jadi penyebab munculnya genangan banjir di wilayah kota. Pemerintah juga merehabilitasi sejumlah saluran air yang tidak berfungsi dengan baik untuk mencegah terjadinya luapan banjir saat curah hujan tinggi melanda.