Pantai Pangasan, Lukisan Alam Menawan yang Masih Perawan

Panorama menawan Pantai Pangasan di Kecamatan Kebonagung, Pacitan. (Foto/Istimewa).

PACITAN,wartakita.co – Berbicara keindahan alam Kabupaten Pacitan tak pernah ada habisnya. Bentang pesisir pantai sepanjang 70 kilometer menyimpan puluhan tempat elok. Satu diantaranya, Pantai Pangasan di Desa Kalipelus, Kecamatan Kebonagung.

Pantai perawan Pangasan bak surga tersembunyi. Sebuah pulau karang berbentuk pilar jadi ciri khas Pantai Pangasan. Di sekitarnya terdapat bongkahan batu-batu besar.

Panorama Pangasan kian sempurna dengan pemandangan lahan persawahan dan perkebunan di bagian tepi pantai. Sebuah gubuk kecil di atas pantai menambah daya tarik pengunjung.

Deretan pohon pandan dan kelapa berdaun rindang membuat suasana teduh di tepi pantai. Waktu pun tak terasa berlalu. Sementara mata masih dimanjakan debur ombak yang pecah di antara batu karang.

Baca juga : Mantap! Sumberejo Sudimoro Raih Prestasi Tingkat Provinsi

Meski tergolong baru, namun destinasi ini punya fasilitas lengkap. Sebuah musala berdiri di samping jalan penghubung antara pintu masuk dan pantai. Sarana ibadah itu juga dilengkapi tempat wudhu dengan air melimpah.

Jika perut terasa lapar, pengunjung tak perlu khawatir. Sejumlah warung tradisional terdapat di sepanjang jalan masuk. Menunya sederhana. Seperti nasi bungkus atau mie instan. Ada pula minuman teh, kopi, atau kelapa muda.

“Amazing banget lah pokoknya. Nggak bisa dibayangkan. Surganya dunia mungkin ya,” tutur Azizah wisatawan asal Lamongan (10/11/2024).

Baca juga : Jalur Mulus Sirnoboyo-Plumbungan Bukti Pemerataan Pembangunan Infrastruktur Jalan

Kesan serupa juga dirasakan Haidaruddin (20). Remaja asal Kecamatan Pacitan itu mengaku datang ke Pantai Pangasan lantaran penasaran. Selama ini Haidar hanya melihat foto yang beredar di media sosial.

“Kalau boleh dibilang PR-nya cuma jalan masuk aja. Karena masih agak sempit. Overall, keren banget. Istilahnya capek kita terbayarkan sama keindahan di sini,” kata siswa kelas 3 SMA itu.

Satu-satunya rute menuju Pantai Pangasan adalah via Jalan Lintas Selatan (JLS). Setibanya di ruas Pasar Gayam, perjalanan berlanjut melalui Desa Klesem dan Desa Katipugal. Setibanya di pertigaan Pasar Jambon belok ke arah selatan menuju pantai.

Jarak tempuh dari Pasar Jambon menuju Pantai Pangasan hanya sekitar 5 km. Jalan tak terlalu lebar. Namun sudah berlapis rabat semen. Satu-satunya tantangan adalah jalan masuk sejauh 500 meter.

Ini karena turunan relatif ekstrem. Sementara terdapat tikungan tajam. Pun begitu pengunjung tak perlu khawatir. Sebab ada petugas khusus yang mengatur antrean kendaraan. Tujuannya agar dua kendaraan dari arah berlawanan tak berpapasan di lokasi itu.

Baca juga : Pemkab Pacitan Realisasikan Sanitasi Sehat Senilai Miliaran di Tujuh Kecamatan

Di bagian bawah juga terdapat area parkir. Meski belum terlalu memadai, namun prasarana tersebut mampu menampung belasan mobil hingga puluhan sepeda motor. Dari tempat parkir, pengunjung harus berjalan kaki melalui anak tangga sejauh 200-an meter hingga kawasan pantai.

“Pantai Pangasan salah satu obyek wisata unggulan di Kecamatan Kebonagung yang terus dikembangkan seiring minat kunjungungan yang meningkat,” kata Udin Wahyudi, Camat Kebonagung.

Jika khawatir kelelahan, wisatawan dapat memanfaatkan jasa ojek. Armada tersebut melayani angkutan wisata, baik saat turun maupun naik. Tiket masuk kawasan Pangasan pun tergolong sangat murah. Yakni Rp 5 ribu per orang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *