PACITAN,wartakita.co- Tim Laboratorium Forensik (Labfor) dan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) mendatangi Pasar Arjosari, Pacitan Senin (29/5/2023) siang.
Mereka melakukan pengecekan secara keseluruhan kios yang terdampak kebakaran. Salah satu fokus pemeriksaan kios yang diduga pemicu kobaran api. Petugas juga meminta keterangan saksi mata sekaligus para pemilik kios.
Ipda Ferry Ardyanto, Plt Kapolsek Arjosari kepada wartawan menyatakan identifikasi lapangan diperlukan untuk melengkapi proses penyelidikan.
“Tim dari Polda Jatim sudah melakukan identifikasi terkait kebakaran pasar dan hasilnya masih menunggu dari laboratorium,” ujar Ferry.
Dari pantauan dilapangan Tim Labfor dan Inafis terlihat membawa sejumlah kabel, stop kontak, dan generator kipas angin untuk bahan penyelidikan.
“Dugaan sementara saya masih belum bisa memberikan keterangan, namun tim sudah mengambil dan mengidentifikasi beberapa barang yang menjadi dugaan penyebab kebakaran,” ucap Ferry.
Diketahui, kebakaran melanda di Pasar Arjosari terbakar pada Minggu (29/5) kemarin. Belasan kios dilaporkan ikut terdampak dengan tiga diantaranya ludes tak tersisa.
Kapolsek Arjosari menghimbau kepada masyarakat untuk memastikan aliran listrik dimatikan terlebih dahulu sebelum meninggalkan rumah atau kios untuk mencegah potensi kebakaran. (mg/red).