OLAHRAGA,wartakita.co- Como 1907 dipastikan berlaga di liga tertinggi Italia musim depan. Ini menyusul dua hasil berbeda yang diraih peringkat 2 dan 3 pada pertandingan terakhir Seria B Italia Sabtu (11/5) malam.
Pada laga pamungkas, Como 1907 bermain imbang 1-1 melawan Cosenza. Raihan 1 poin sudah cukup untuk naik kasta ke Serie A Italia, seiring pesaing terdekatnya, Venezia, kalah 1-2 dari Spezia.
Como 1907 berhasil mengumpulkan 73 poin dari 38 pertandingan atau terpaut 3 poin dari Venezia yang menempati posisi ke tiga kelasemen akhir.
Como 1907 berhak mendampingi Parma yang berstatus sebagai juara Serie B Italia 2023-2024 promosi ke Serie A. Como hanya berjarak 4 poin dengan sang juara Parma yang mengemas 77 poin.
Baca juga : Respon Keluhan Wisatawan, Disparbudpora Sampaikan Permintaan Maaf
Promosi ke Serie A sebagai salah satu liga elit dunia merupakan prestasi besar, mengingat musim 2019-2020 Como masih di Serie D, lalu dua tahun terakhir bermain di Serie B Italia.
Prestasi luar biasa sejak klub diakuisisi pengusaha Indonesia usai terjatuh hingga bangkrut. Selama lima tahun terakhir Como 1907 dibawah kepemilikan pengusaha Indonesia Robert Budi Hartono dan Robert Wijaya Suwanto memulai semua dari nol.
Investasi besar-besaran dengan berbagai perombakan hingga melibatkan pemain legendaris Cesc Fabregas dan Thierry Henry berbuah manis. Como sukses kembali ke Serie A Italia setelah absen selama 21 tahun.
Keberadaan pengusaha Indonesia itu bisa jadi berkah bagi para pemain berbakat nasional untuk mencoba peruntungan bergabung, minimal menimba ilmu sepak bola di Como 1907.
Peluang tentu sangat terbuka. Terlebih, ada nama legenda sepakbola nasional Kurniawan Dwi Yulianto sebagai asisten pelatih di Como 1907 bersama Dani Suryadi yang asli juga Indonesia.
Baca juga : Mimpi Indonesia ke Olimpiade Digagalkan Gol Pinalti Guinea
Sementara itu, Venezia yang diperkuat oleh pemain Timnas Indonesia Jay Idez harus menjalani laga play-off untuk naik kasta ke Serie A. Sesuai peraturan peringkat 3-8 Serie B harus menjalani laga play-off untuk merebut 2 tiket ke Serie A Italia.
Dan jika berhasil memenangi pertandingan, maka bek naturalisasi Jay Idez bakal jadi pemain pertama Indonesia yang bermain di Serie A Italia.